Halak Batak

Halak Batak
Cinta Batak. www.gunadarma.ac.id

Kamis, 25 Oktober 2012

Menganalisis Artikel

Artikel yang dianalisis: http://ferdy-siahaan.blogspot.com/2011/09/manajemen-proyek-dan-resiko.html


Jumat, 12 Oktober 2012

Bahaya Rokok

Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lainnya. Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Sejak beberapa tahun terakhir, bungkusan-bungkusan tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan jantung (walaupun pada kenyataannya itu hanya tinggal hiasan, jarang sekali dipatuhi). Bahan kimia yang terkandung dalam rokok Berikut adalah beberapa bahan kimia yang terkandung di dalam rokok: Nikotin, kandungan yang menyebabkan perokok merasa rileks. Tar, yang terdiri dari lebih dari 4000 bahan kimia yang mana 60 bahan kimia di antaranya bersifat karsinogenik. Sianida, senyawa kimia yang mengandung kelompok cyano. Benzene, juga dikenal sebagai bensol, senyawa kimia organik yang mudah terbakar dan tidak berwarna. Cadmium, sebuah logam yang sangat beracun dan radioaktif. Metanol (alkohol kayu), alkohol yang paling sederhana yang juga dikenal sebagai metil alkohol. Asetilena, merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga merupakan hidrokarbon alkuna yang paling sederhana. Amonia, dapat ditemukan di mana-mana, tetapi sangat beracun dalam kombinasi dengan unsur-unsur tertentu. Formaldehida, cairan yang sangat beracun yang digunakan untuk mengawetkan mayat. Hidrogen sianida, racun yang digunakan sebagai fumigan untuk membunuh semut. Zat ini juga digunakan sebagai zat pembuat plastik dan pestisida. Arsenik, bahan yang terdapat dalam racun tikus. Karbon monoksida, bahan kimia beracun yang ditemukan dalam asap buangan mobil. Bahaya Merokok Menurut penelitian seseorang yang menghisap rokok setiap hari dapat meningkatkan resiko terkena kanker laring, paru-paru, kerongkongan, rongga mulut, gangguan pembuluh darah, gangguan kehamilan dan sakit jantung. Menurut riset seseorang yang secara rutin merokok 3 hingga 4 batang sehari, delapan kali lebih beresiko terkena kanker mulut jika dibandingkan orang yang tidak merokok. Bahkan hasil terbaru menunjukkan bahwa dalam perkembangannya merokok akan mengakibatkan kanker pankreas. Reproduksi dan Fertilitas: Pengaruh dari merokok terhadap reproduksi dan kesuburan cukup fatal. Merokok dapat meningkatkan risiko impotensi, kerusakan sperma, mengurangi jumlah sperma dan menyebabkan kanker testis. Mulut dan Gigi: Merokok dapat menyebabkan bau mulut dan gigi bernoda. Hal ini juga dapat menyebabkan penyakit gusi dan kerusakan indera perasa. Penyebab paling serius dari merokok pada area ini adalah peningkatan risiko mengembangkan kanker pada lidah, tenggorokan, dan bibir. Kulit: Merokok mengurangi jumlah oksigen ke kulit sehingga dapat mempercepat penuaan dan kulit tampak abu-abu. Tulang: Merokok dapat menyebabkan tulang cepat lemah dan rapuh. Wanita terutamanya, 5-10% lebih mungkin untuk menderita osteoporosis dibandingkan non-perokok. Perut: Merokok dapat meningkatkan kemungkinan terkena kanker perut dan resiko kanker ginjal, pankreas dan kandung kemih. Paru-paru: Merokok menyebabkan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). PPOK adalah penyakit progresif yang membuat seseorang sulit untuk bernapas. Banyak perokok tidak tahu bahwa mereka telah terkena penyakit ini hingga sudah terlambat. Tidak ada obat untuk penyakit ini dan tidak ada cara untuk membalikkan kerusakan. Jantung: Karbon monoksida dari rokok mencuri oksigen darah dan mengarah pada pengembangan kolesterol mengendap di dinding arteri. Efek ini meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Sumber: -http://irwantav.wordpress.com/2012/02/06/artikel-bahaya-merokok-bagi-kesehatan-kita/ -Google.com

Selasa, 09 Oktober 2012

KEANEKARAGAMAN BAHASA INDONESIA

Bahasa menurut KBBI yaitu sesuatu yang digunakan oleh masyarakat untuk bekarja sama,berinteraksi atau mengidentifikasi diri. Bahasa juga bisa memberitahukan sari mana asal seseorang tersebut. Di Indonesia ada begitu banyak bahasa daerah bahkan setiap suku mempunyai bahasanya sendiri, misalnya suku batak terdiri dari batak Toba,batak Karo,batak Simalungun, batak Mandailing,dan batak Pak-pak. Setiap sub suku tersebut bahasa yang digunakan berbeda walaupun perbedaannya tidak terlalu menonjol. Kali ini penulis tidak membahas suku dan bahasanya melainkan membahas keanekaragaman bahasa Indonesia di luar negeri. Sudah banyak negara yang mengenal bahasa Indonesia bahkan mempelajarinya. Contohnya di mesir, karena begitu banyak turis yang berasal dari Indonesia para penjual souvenir pun mempelajari bahasa Indonesia, jangankan pasif sebagian dari para penjual sudah aktif berbahasa Indonesia. Terlebih lagi di Australia, salah satu kampus tepatnya berada di Melbourne. Kampus tersebut terdapat jurusan bahasa Indonesia dan tidak sedikit juga mahasiswa yang masuk ke jurusan tersebut, bisa dibayangkan bahwa Australia sangat tertarik oleh bahasa Indonesia. Bagaimna dengan kita sendiri sebagai bangsa Indonesia?